Dampak kondisi perekonomian global saat ini memang sangat terasa pada pasar saham Indonesia. Tingginya sentimen global terhadap bursa saham menyebabkan banyak investor yang menjual sahamnya.
Pengamat perekonomian, Tony Prasetiantono, kepada Tempo, Selasa, 27 September 2011 kemarin, mengatakan dampak terhadap pasar saham Indonesia saat ini hampir sama seperti yang terjadi pada saat krisis ekonomi global pada 2008. "Kepanikan menyebabkan IHSG turun. Hal itu karena investor asing melepas saham lalu menukar mata uang rupiah dengan dolar Amerika Serikat," kata Tony.
Berbeda dengan 2008, menurut dia, kondisi perekonomian Indonesia saat ini jauh lebih baik. Posisi cadangan devisa negara saat ini mencapai US$ 122 miliar. Ini dua kali lipat lebih besar dibandingkan cadangan devisa negara pada 2008 sekitar US$ 60 miliar. "Jadi, posisi saat ini lebih kuat," katanya.
Ditambah lagi, ujar Tony, mata uang rupiah jauh lebih kuat dibandingkan 2008 lalu. Nilai tukar rupiah pada hari ini berada pada level Rp 8.915 per dolar Amerika Serikat. Ini menguat setelah pada Senin lalu berada pada level Rp 8.975.
Selain itu, dia mengatakan harga komoditas primer yang tinggi juga menjadi faktor yang dapat menyelamatkan Indonesia dari krisis. "Seperti saat 2008 lalu," katanya.
Kondisi perekonomian 2008 dan 2011, kata dia, jauh lebih baik dibandingkan dengan krisis moneter yang menimpa Indonesia pada 1998 lalu. Saat itu, jelasnya, cadangan devisa negara hanya sebesar US$ 20 miliar.
Rasio utang pemerintah dibagi PDB pun sekitar 100 persen, padahal saat ini hanya sekitar 26 persen. Saat itu, Amerika Serikat dan Yunani juga terkena krisis. "Rasio utang pemerintah Amerika Serikat mencapai 102 persen dan Yunani 137 persen."
Meski seperti itu, dia yakin Indonesia kali ini akan selamat dari krisis. Apalagi melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cemerlang di tahun ini.
Oleh : SUTJI DECILYA
Total Tayangan Halaman
Jumat, 21 Oktober 2011
Selasa, 11 Oktober 2011
Perkembangan Bahasa indonesia
Perkembangan Bahasa Indonesia saat ini
Perkembangan Bahasa Indonesia pada Zaman Modern
Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang hidup, mengapa demikian?karena bahasa Indonesia terus menghasilkan kata-kata baru dari penyerapan bahasa daerah dan bahasa asing.
Walaupun banyak kata-kata bahasa asing yang terdapat dalam bahasaIndonesia tetapi kata-kata tersebut telah disahkan oleh Pusat Bahasa sebagaikata-kata bahasa Indonesia. Namun pada zaman modern sekarang banyak penyalahgunaan bahasa asing yang sebenarnya tidak kita ketahui arti dari katatersebut. Selain itu penggunaan kata-kata yang tidak baku seperti loe, gue,dan ngapain, yang sering dipergunakan oleh remaja saat ini menyebabkankurangnya minat para remaja menggunakan bahasa Indonesia dengan baik.Sebaliknya banyak warga negara asing yang tertarik untuk mempelajari bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia memiliki peran penting di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Peran tampak di dalam kehidupan bermasyarakat di berbagai wilayah tanah tumpah darah Indonesia. . Komunikasi perhubungan pada berbagai kegiatan masyarakat telah memanfaatkan bahasa Indonesia di samping bahasa daerah sabagai wahana dan piranti untuk membangun kesepahaman, kesepakatan dan persepsi yang memungkinkan terjadinya kelancran pembangunan masyarakat di berbagai bidang Bahasa Indonesia sebagai milik bangsa, dalam perkembangan dari waktu ke waktu telah teruji keberadaannya, baik sebagai bahasa persatuan maupun sebagai resmi Negara
Bahasa Indonesia hingga kini menjadi perisai pemersatu yang belum pernah dijadikan sumber permasalahan oleh masyarakat pemakainya yang berasal dari berbagai ragam suku dan daerah. Hal ini dapat terjadi, karena bahasa Indonesia dapat menempatkan dirinya sebagai sarana komunikasi efektif.
Dengan demikian bahasa Indoensia dan juga bahasa daerah memiliki peran penting di dalam memajukan pepmbangunan masyarakat di dalam berbagai aspek kehidupan. Peran bahasa Indoensia dan bahasa daerah semakin penting di dalam era otonomi daerah. Penyelenggaraan otonomi daerah yang dilaksanakan dengan prinsip-prinsip demokrasi, peran serta masyarakat, akan mendorong dan menumbuhkan prakarsa dan kreativitas daerah.
Bahasa mengalami perubahan sejalan dengan perubahan yang terjadi di dalam masyarakat penuturnya. Bahasa digunakan sebagai sarana ekspresi dan komunikasi dalam kegiatan kehidupan manusia, seperti dalam bidang kebudayaan, ilmu, dan teknologi.. Seiring dengan perkembangan zaman, kebudayaan dan ilmu serta teknologi berkembang sedemikian rupa. Bahasa Indonesia pun berkembang mengikuti perkembangan tersebut. Pesatnya perkembangan kebudayaan, ilmu dan teknologi di dunia Barat membawa pengaruh terhadap perkembangan bahasa Indonesia, khususnya di bidang kosakata/ peristilahan.
Oleh karena itu kita tidak boleh meremehkan bahasa Indonesia, karena bahasa Indonesia mempunyai kedudukan sangat penting dalam diri kita dan dalam bangsa kita.
bahasa Indonesia zaman sekarang menurut saya sudah tergeserkan oleh bahasa–bahasa asing, seperti bahasa inggris. oleh karena itu kita sebagai masyarakat Indonesia harus melestarikan bahasa kita dengan tidak mencampurkan bahasa Indonesia dengan bahasa lain, dengan kata lain pemerintah juga harus ikut berpartisipasi dalam menggunakan bahasa, seperti halnya pemerintah saat berpidato, sering saya dengar pemerintah berpidato mengikutcampurkan bahasa Indonesia dengan bahasa asing.
Selain pemerintah, masyarakat kita juga harus menyadari bahwa penggunaan bahasa asing dapat merusak bahasa asli kita yaitu bahasa Indonesia,
Para pencipta lagu juga sering mengabaikan penggunaan bahasa yang baik,Mereka menulis lagu dengan kata-kata yang menurut mereka baik, selain itu Dalam kehidupan sehari-hari biasanya anak remaja zaman sekarang berbicara sesuka dirinya sendiri, tanpa memikirkan permasalahan penggunaan dalam berbahasa, contohnya anak remaja biasanya lebih memilih bahasa yang menurut dia adalah bahasa moderen, seperti bahasa “gaul” katanya, contohnya; elu, gue dan masih banyak lagi yang biasanya kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Bahasa gaul dan bahasa asing sebenarnya boleh kita pakai asal kita bisa menjaga nama baik bahasa Indonesia itu sendiri.
Kita sebagai warga Negara Indonesia wajib mengenal dan mempelajari bahasa Indonesia, karena dengan cara itu kita bisa melestarikan bahasa kita sendiri.
Perkembangan Bahasa Indonesia pada Zaman Modern
Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang hidup, mengapa demikian?karena bahasa Indonesia terus menghasilkan kata-kata baru dari penyerapan bahasa daerah dan bahasa asing.
Walaupun banyak kata-kata bahasa asing yang terdapat dalam bahasaIndonesia tetapi kata-kata tersebut telah disahkan oleh Pusat Bahasa sebagaikata-kata bahasa Indonesia. Namun pada zaman modern sekarang banyak penyalahgunaan bahasa asing yang sebenarnya tidak kita ketahui arti dari katatersebut. Selain itu penggunaan kata-kata yang tidak baku seperti loe, gue,dan ngapain, yang sering dipergunakan oleh remaja saat ini menyebabkankurangnya minat para remaja menggunakan bahasa Indonesia dengan baik.Sebaliknya banyak warga negara asing yang tertarik untuk mempelajari bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia memiliki peran penting di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Peran tampak di dalam kehidupan bermasyarakat di berbagai wilayah tanah tumpah darah Indonesia. . Komunikasi perhubungan pada berbagai kegiatan masyarakat telah memanfaatkan bahasa Indonesia di samping bahasa daerah sabagai wahana dan piranti untuk membangun kesepahaman, kesepakatan dan persepsi yang memungkinkan terjadinya kelancran pembangunan masyarakat di berbagai bidang Bahasa Indonesia sebagai milik bangsa, dalam perkembangan dari waktu ke waktu telah teruji keberadaannya, baik sebagai bahasa persatuan maupun sebagai resmi Negara
Bahasa Indonesia hingga kini menjadi perisai pemersatu yang belum pernah dijadikan sumber permasalahan oleh masyarakat pemakainya yang berasal dari berbagai ragam suku dan daerah. Hal ini dapat terjadi, karena bahasa Indonesia dapat menempatkan dirinya sebagai sarana komunikasi efektif.
Dengan demikian bahasa Indoensia dan juga bahasa daerah memiliki peran penting di dalam memajukan pepmbangunan masyarakat di dalam berbagai aspek kehidupan. Peran bahasa Indoensia dan bahasa daerah semakin penting di dalam era otonomi daerah. Penyelenggaraan otonomi daerah yang dilaksanakan dengan prinsip-prinsip demokrasi, peran serta masyarakat, akan mendorong dan menumbuhkan prakarsa dan kreativitas daerah.
Bahasa mengalami perubahan sejalan dengan perubahan yang terjadi di dalam masyarakat penuturnya. Bahasa digunakan sebagai sarana ekspresi dan komunikasi dalam kegiatan kehidupan manusia, seperti dalam bidang kebudayaan, ilmu, dan teknologi.. Seiring dengan perkembangan zaman, kebudayaan dan ilmu serta teknologi berkembang sedemikian rupa. Bahasa Indonesia pun berkembang mengikuti perkembangan tersebut. Pesatnya perkembangan kebudayaan, ilmu dan teknologi di dunia Barat membawa pengaruh terhadap perkembangan bahasa Indonesia, khususnya di bidang kosakata/ peristilahan.
Oleh karena itu kita tidak boleh meremehkan bahasa Indonesia, karena bahasa Indonesia mempunyai kedudukan sangat penting dalam diri kita dan dalam bangsa kita.
bahasa Indonesia zaman sekarang menurut saya sudah tergeserkan oleh bahasa–bahasa asing, seperti bahasa inggris. oleh karena itu kita sebagai masyarakat Indonesia harus melestarikan bahasa kita dengan tidak mencampurkan bahasa Indonesia dengan bahasa lain, dengan kata lain pemerintah juga harus ikut berpartisipasi dalam menggunakan bahasa, seperti halnya pemerintah saat berpidato, sering saya dengar pemerintah berpidato mengikutcampurkan bahasa Indonesia dengan bahasa asing.
Selain pemerintah, masyarakat kita juga harus menyadari bahwa penggunaan bahasa asing dapat merusak bahasa asli kita yaitu bahasa Indonesia,
Para pencipta lagu juga sering mengabaikan penggunaan bahasa yang baik,Mereka menulis lagu dengan kata-kata yang menurut mereka baik, selain itu Dalam kehidupan sehari-hari biasanya anak remaja zaman sekarang berbicara sesuka dirinya sendiri, tanpa memikirkan permasalahan penggunaan dalam berbahasa, contohnya anak remaja biasanya lebih memilih bahasa yang menurut dia adalah bahasa moderen, seperti bahasa “gaul” katanya, contohnya; elu, gue dan masih banyak lagi yang biasanya kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Bahasa gaul dan bahasa asing sebenarnya boleh kita pakai asal kita bisa menjaga nama baik bahasa Indonesia itu sendiri.
Kita sebagai warga Negara Indonesia wajib mengenal dan mempelajari bahasa Indonesia, karena dengan cara itu kita bisa melestarikan bahasa kita sendiri.
Langganan:
Postingan (Atom)